RariaMedia.com – Kroasia sukses mencetak sejarah di Piala Dunia 2018. Secara mengejutkan mereka berhasil lolos ke final Piala Dunia 2018 usai mengalahkan Timnas Inggris 2-1 di babak semifinal.
Dengan demikian, tim asuhan Zlatko Dalic itu menjadi negara ke-13 yang tampil di final turnamen akbar empat tahunan sekali tersebut. Mereka saat ini sudah melewati pencapaian para pendahulu mereka yang baru berhasil di posisi ketiga pada edisi 1998.
Di babak final nanti, Kroasia akan menghadapi Timnas Prancis di Luzhniki Stadium, Moskow pada Minggu (14/07) malam WIB. Meski Prancis sangat difavoritkan di final nanti, tapi Kroasia tidak bisa dianggap remeh begitu saja dan bahkan bisa saja nantinya laga akan dimenangkan Kroasia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Mengapa demikian? Berikut ini tiga alasan mengapa Kroasia bisa mengalahkan Prancis di final Piala Dunia 2018 seperti dilansir Sportskeeda.
1. Kesempatan emas juara
Kroasia pada Piala Dunia 1998 di Prancis dijuluki sebagai generasi emas karena mampu meraih posisi ketiga. Namun, generasi emas kedua pada Piala Dunia tahun ini mampu melewati prestasi seniornya dan mencapai final.
Kroasia sangat sadar kalau mereka tidak seperti negara-negara sepakbola besar seperti Jerman, Argentina, dan Brasil yang bisa membangun susunan tim yang kuat setiap empat tahun untuk menjadi pesaing gelar.
Kroasia harus menunggu 20 tahun untuk mencapai fase knockout di Piala Dunia dan tidak akan membuang kesempatan emas ini. Negara Eropa Timur itu bisa dbilang tidak akan pernah mendapatkan kesempatan lainnya untuk menorehkan namanya dalam sejarah sepakbola.
Delapan tahun lalu pada edisi 2010, Belanda nyaris menciptakan sejarah, tetapi tekanan bermain di final Piala Dunia sepertinya membuat mereka tidak bisa memenangkan pertandingan dan kalah 1-0 di perpanjangan waktu melawan Spanyol.
Kroasia akan mengambil pelajaran dari masa lalu dan memastikan bahwa tekanan tidak boleh sampai mempengaruhi penampilan mereka nanti.
2. Sikap pantang menyerah Kroasia
Kroasia memulai Piala Dunia dengan mengalahkan Nigeria 2-0. Kemudian berhasil menaklukan Argentina 3-0 untuk memastikan tiket ke babak 16 besar. Mereka menjadi juara grup dengan sembilan poin dan difavoritkan untuk memenangkan pertandingan babak 16 besar melawan Denmark.
Kroasia sempat kebobolan lebih dulu saat melawan Denmark. Namun, beberapa menit kemudian striker Kroasia Mario Mandzukic mencetak gol untuk menyamakan kedudukan.
Kapten Kroasia Luka Modric memiliki kesempatan untuk membawa timnya unggul pada menit ke-116 dari titik penalti tetapi berhasil digagalkan oleh kiper Denmark Kasper Schmeichel dan pertandingan harus ditentukan lewat adu penalti.
Halaman : 1 2 Selanjutnya