RariaMedia.com – Menteri Keuangan Amerika Serikat (AS), Steven Mnuchin, mengaku terus memantau dengan seksama melemahnya mata uang Tiongkok yakni Yuan untuk menekan terjadinya perdagangan yang tidak adil.
Langkah itu dilakukan seiring dengan terjadinya perang dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok.
“Apa yang saya katakan selama seminggu terakhir adalah kita jelas memantau ketat mata uang Tiongkok dan melemahnya pasar itu,” kata Mnuchin, dalam sebuah wawancara, seperti dikutip dari CNBC, Sabtu, 28 Juli 2018.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Mnuchin mengatakan, Pemerintah AS sedang melihat mata uang lainnya juga. Menurutnya, kekuatan USD yang dilihat dari aspek jangka panjang menjadi penting terjadi karena menguatnya USD merupakan imbas dari perbaikan atau pertumbuhan ekonomi AS.