“Tapi itu juga melalui proses. Mulai dari merasa enggak bisa, menyerah, dan mikir kayaknya gue enggak bisa bikin lagu deh. Sampai akhirnya bisa dan mulai berani kasih denger ke teman-teman, lalu mereka komentar lagunya bagus. Dari situ aku jadi mulai percaya diri dan akhirnya mulai bikin-bikin lagu terus deh,” ujar Lala.
Lagu “Overthinking” sendiri menceritakan tentang dua sejoli yang sedang jatuh cinta dan ingin selalu berdekatan. Rasa cinta yang sangat kuat itu pada akhirnya membuat mereka kerap dilanda overthinking saat sedang harus berjauhan.
Proses pembuatan lagu ini pun terbilang singkat. Marion Jola hanya membutuhkan waktu satu hari untuk menyelesaikan liriknya. Ia mengaku mendapat ide menulis dari berbagai hal, salah satunya dari kisah percintaan orang-orang di sekelilingnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Melalui single “Overthinking” ini, Marion Jola berharap dapat mengobati rindu bagi banyak orang yang merasakan hal yang sama seperti cerita dalam lagu ini.
“Aku berharap lagu ini bisa terbang setinggi-tingginya, mengudara setinggi-tingginya, menjadi obat rindu buat banyak orang, menjadi obat bahagia bagi banyak orang,” tutupnya.
Saat ini, lagu yang diproduksi di bawah naungan label rekaman Universal Music Indonesia itu sudah bisa didengarkan di berbagai platform digital.
Halaman : 1 2
