Frederica mengaku merasa sangat tersanjung ketika diberikan kepercayaan untuk mengangkat buku Perburuan menjadi film. Sebelumnya, pihaknya sempat memiliki pilihan lain.
“Kami merasa seperti diberkati oleh keluarga Pram, karena tadinya kami ingin mengangkat novel Gadis Pantai. Tapi kemudian kami disodori buku Perburuan ini, diberi waktu seminggu untuk membacanya. Kemudian setelah membacanya, kami setuju untuk mengangkatnya,” katanya.
Perburuan sendiri merupakan novel Pramoedya Ananta Toer yang pertama kali diterbitkan pada tahun 1950 dan sempat dilarang pada zaman Orde Baru. Kisahnya bercerita tentang Hardo, seorang pemuda bekas Shodanco (komandan pleton) di Pembela Tanah Air (PETA) yang diburu oleh Jepang karena dianggap sebagai musuh negara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Film yang dijadwalkan tayang mulai 15 Agustus mendatang ini juga dibintangi oleh Ayushita, Ernest Samudra, Michael Kho, dan Khiva Iskak.
Page: 1 2
RariaMedia.com - Aktris cantik kenamaan Indonesia, Wulan Guritno, kembali membintangi layar lebar yang kali ini…
RariaMedia.com - Produser eksekutif film Sang Pengadil yang merupakan mantan pejabat Mahkamah Agung (MA), Zarof…
RariaMedia.com - Festival musik Pesta Semalam Minggu Vol. 5 sukses berlangsung meriah di Eco Island…
RariaMedia.com - Dua warga Jakarta mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) terkait pengisian kolom agama…
RariaMedia.com - Presiden Prabowo Subianto mengusulkan pembelajaran matematika mulai diperkenalkan ke anak sejak tingkat Taman…
RariaMedia.com - Tiket fan meetup Lisa BLACKPINK di Jakarta yang penjualannya dimulai pada Senin (21/10/2024)…
This website uses cookies.