Dalam beberapa kasus, berkeringat ketika malam hari dapat mengindikasikan masalah serius.
Jika kamu sering terbangun saat malam hari dan mendapati berkeringat hingga basah kuyup, tak ada salahnya untuk konsultasi dengan dokter.
Selain itu, dia juga mengimbau untuk memeriksa suhu tubuh setidaknya dua kali sehari selama sepekan untuk mendeteksi demam, dan mencatat gejala lain untuk disampaikan ke dokter.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Strategi terbaik untuk mengurangi keringat di malam hari adalah untuk mengatasi kondisi apa pun yang menyebabkannya.
Dalam kasus keringat malam yang diinduksi SSRI, beberapa orang melihat perbaikan dengan menambahkan obat yang disebut alpha-adrenergic blockers.
Terakhir, kamu juga harus menghindari penggunaan selimut tebal, dan makan makanan pedas sebelum tidur.
Page: 1 2
RariaMedia.com - Kevin Diks resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) setelah mengucapkan sumpah di Kedutaan…
RariaMedia.com - Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Satryo Soemantri Brodjonegoro menegaskan bahwa penerima…
RariaMedia.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, resmi menetapkan petinggi Partai Gerindra,…
RariaMedia.com - Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Anggito Abimanyu menyebut adanya potensi penerimaan negara berupa pajak…
RariaMedia.com - ASUS resmi memperkenalkan Zenbook S 14 OLED (UX5406) yang sekaligus menjadi laptop tipis…
RariaMedia.com - Aktris cantik kenamaan Indonesia, Wulan Guritno, kembali membintangi layar lebar yang kali ini…
This website uses cookies.