Sebenarnya, istilah cokelat putih sendiri hanyalah sekedar sebutan belaka. Cokelat ini bisa berwarna putih karena adanya campuran dari bahan-bahan yang membuat cokelat ini menjadi putih, seperti susu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Cokelat telah ditemukan selama lebih dari 200 tahun yang lalu, tetapi cokelat putih baru terlihat pertama kali di Eropa selama Perang Dunia I. Kalau perusahaan Nestle memperkenalkan cokelat putih untuk pertama kalinya di Amerika Serikat pada tahun 1930-an.
Kita tahu bahwa cokelat hitam memiliki kandungan antioksidan yang tinggi. Namun, hal itu tidak berlaku untuk cokelat putih. Ini dikarenakan antioksidan hanya ada pada cocoa bukan di cocoa butter yang menjadi bahan dasar membuat cokelat putih.
Suatu produk bisa dikatakan memilki kandungan cokelat putih jika memenuhi standar yang telah ada. Di Amerika Serikat, produk tersebut haruslah mengandung 20% cocoa butter dan untuk gula atau pemanis lainnya harus kurang dari 55% . Standar kandungan cocoa butter ini juga berlaku di Kanada dan Eropa.
Page: 1 2
RariaMedia.com - Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Anggito Abimanyu menyebut adanya potensi penerimaan negara berupa pajak…
RariaMedia.com - ASUS resmi memperkenalkan Zenbook S 14 OLED (UX5406) yang sekaligus menjadi laptop tipis…
RariaMedia.com - Aktris cantik kenamaan Indonesia, Wulan Guritno, kembali membintangi layar lebar yang kali ini…
RariaMedia.com - Produser eksekutif film Sang Pengadil yang merupakan mantan pejabat Mahkamah Agung (MA), Zarof…
RariaMedia.com - Festival musik Pesta Semalam Minggu Vol. 5 sukses berlangsung meriah di Eco Island…
RariaMedia.com - Dua warga Jakarta mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) terkait pengisian kolom agama…
This website uses cookies.